Kamis, 09 April 2015

Blogtour & Giveaway: Lara - Terombang-Ambing Antar Batas Tak Terlihat

Lara - A Dark Story of A Woman

Penulis: Sybill Affiat
Penerbit: Stiletto Book
Editor: Weka Swasti
Proofreader: Herlina P. Dewi
Cetakan 1, April 2015
ISBN: 978-602-7572-38-6

Blurp:

"L-a-r-a? tolong aku?!"

Tampilan layar komputer memunculkan sosok perempuan yang berwajah putih pucat. Rambut panjang kusut masai menutupi sebagian wajahnya yang semakin mendekat, hingga hanya tampak sepasang mata yang terus menatap dengan sorot dingin dan hampa. Lara menjerit sekencang-kencangnya dan menutup komputernya dengan sekali empasan.

*

Namaku Larashinta. Panggil aku Lara.

Aku benar-benar tak mampun lagi menyangkal perasaan aneh yang semakin berat menggelayuti hati dan pikiran. Aku merasa seperti mengambang dan tidak berada di dalam kehidupanku. Aku bahkan tidak bisa mengingat jadwal kuliah dan tugas-tugasku. Aku benar-benar terasing, seolah hidup sendirian di dunia ini. Aku tidak bisa bertemu dengan sahabat dan teman-temanku, aku juga tidak bisa mengobrol santai dengan Mbak Saras, kakakku.

Situasi ini membuatku frustasi. Rasanya bagaikan berjalan di atas bumi yang kehilangan daya gravitasi. Segala usaha yang aku lakukan untuk menjejakkan kaki di atas daratan terasa sia-sia. Apa yang sebenarnya terjadi padaku?
---

"Matahari bagai enggan membagikan sinarnya dan terus bersembunyi di balik gumpalan awan gelap. Lebatnya hujan sudah berakhir. Derasnya air mata telah mengering. Namun luka hati tak juga sembuh." - hal 25.

Lara merasakan keanehan dalam hidupnya.

Aneh. Ya, sangat aneh. Sepeninggalan sang ayah menghadap Pencipta, ibunya seakan tak peduli dengan Lara dan kakak perempuan satu-satunya. Pembicaraan hangat seperti yang dulu tak pernah lagi ada, tergantikan dengan kata-kata lewat kertas. Sampai akhirnya Mbak Saras memutuskan untuk melanjutkan studi di luar negeri pun, ibu mereka masih dingin. Tak acuh.

Pacarnya pun sama, bukannya saling mengisi dalam suka dan duka, Rayan malah mengacaukan semuanya. Ibu yang tak pernah setuju dengan keberadaan lelaki itu ternyata adalah suatu hal yang benar. Rayan menghalalkan segala cara untuk membeli obat-obatan, memberikan harapan palsu mengenai perubahan diri yang selalu dijanjikannya pada Lara. Lara bosan dengan janji, namun keberadaan lelaki itu dan mulut manisnya selalu membuat Lara merasa tidak bisa meninggalkan lelaki itu begitu saja.

Percakapannya dengan Mbak Saras kemudian merenggang. Lara pun tidak bisa menghubungi sahabat-sahabatnya. Ibu? Tidak pernah berubah, acuh.

Sampai akhirnya, Lara menyadari bahwa dimensi kehidupannya tengah terombang-ambil dalam 'ketiadaan batasan'.

---

Jujur, buku dengen genre horor itu bukan 'aku-banget'!

Aku nggak suka buku horor, cenderung benci. Aku nggak suka kalau harus membayangkan hal-hal mengerikan, sewajarnya para pecinta novel yang hobi berimajinasi dengan kata. Adegan seram itu cenderung lebih lama stay dalam pikiran dibandingkan dengan genre lain.

Namun Sybill Affiat ini memang jempol, deh. Bukan, ini bukan novel dark yang berisi hantu, monster dan makhlus halus menyeramkan lainnya. Buku ini adalah buku berisi sisi 'gelap' dengan permainan batas dimensi kehidupan sang tokoh utama, yang ternyata bisa nggak kalah mengerikan dibandingkan dengan cerita makhluk halus. Misteri dibuka tahap demi tahap dan tidak meninggalkan bekas kebingungan apapun. Dijamin puas ketika menyentuh ending!

Hati-hati sama narasi si penulis. Peringatan: jangan baca buku ini malam-malam kalau nggak mau bulu kuduk kalian merinding! Saking jelas dan imajinatifnya, narasi-narasi gelap yang dituturkan itu benar-benar menusuk! Untuk ukuran seseorang yang cenderung penakut, narasi novel ini bisa membuat semua kata di dalamnya terbayang dalam imajinasi liar ketika membaca kalimat demi kalimatnya.

Walaupun permainan alur waktunya agak sedikit membingungkan, kebingungan itulah yang justru menjadi daya tarik dari tiap babnya. Dan agak sedikit disayangkan dengan layout-nya yang sedikit terlalu sederhana dan kurang menonjolkan sisi gelap selayaknya cover bukunya yang sudah mewakili inti cerita.


Blog Tour Time!

Akan ada 2 (dua) buah buku #Lara karya Sybill Affiat gratis untuk pembaca review yang beruntung! Sebelum dimulai, baca dulu syaratnya, ya:

  1. Follow Twitter @Stiletto_Book dan @putrikn
  2. Like fanpage Stiletto Book di Facebook (Fanpage Stiletto Book)
  3. Share blog tour dan giveaway ini di Twitter/Instagram kamu dan jangan lupa mention @putrikn dan @stiletto_book, jangan lupa hastag #Lara, ya! *wink*
  4. Jawab pertanyaan berikut:
"Ketika hari ini adalah hari terakhirmu di dunia dan kamu hanya memiliki satu kesempatan untuk mewujudkan keinginanmu, keinginan apa yang ingin dicapai?"

Kirim jawaban kalian di bagian komentar postingan ini, jangan lupa tinggal nama, akun twitter/instagram, alamat e-mail sebelum menuliskan jawaban, ya!

Giveaway akan berlangsung mulai tanggal 10 April 2015 sampai dengan 12 April 2015. Dan pemenangkan akan diumumkan pada tanggal 13 April 2015 jam 12.00 WIB dan akan ada giveaway lanjutan di blog lainnya!


Pastikan menjawabnya dengan jujur dan sesuai hati nurani, ya! Bayangkan jika kalian memang benar-benar berada di posisi yang demikian, dan tuangkanlah dalam kata-kata.

"Aku sering bertanya, mengapa semua kebahagiaan dituangkan di awal kalau kemudian harus sirna bagai air bah yang surut diserap bumi dan menguap menjadi awan pekat?" - hal 27

 Siap menyeberangi dimensi dunia, readers? ;)

UPDATE!

Congratulations for:

Agatha Vonilia Marcellina & Anis Andriyani

Segera kirimkan nama, alamat lengkap dan nomor hp yang aktif ke putrikurnianurmala@gmail.com untuk segera dikirimkan hadiahnya!

Selamat untuk yang beruntung, dan untuk yang belum, silakan mencoba keberuntunganmu kembali di blogtour selanjutnya.

Thanks for the participation! ^^



15 komentar:

  1. Nama : Irmawati
    Akun twitter : @irmaa_waati
    Akun FB : Irma Wati
    Email : irmaa_waati


    Jawaban : Jika hari ini adalah hari terakhirku, aku ingin ada satu keinginan yang terwujud yaitu Aku dan kedua orangtuaku pergi ke Mekkah, disana aku juga akan memegang Ka'bah dan menciumnya, aku berdoa untuk kebahagiaan kedua orangtuaku dan berdoa agar setelah aku pergi nanti mereka tidak sedih dan melepasku dengan tenang.. Selain itu aku juga ingin pergi dalam keadaan suci (Khusnul Khotimah). Aku rasa itu keinginan ku jika itu hari terakhirku, karena menurutku melaksanakan panggilan Allah ke Mekkah itu sangat luar biasa.. *merinding gini nulisnya..

    BalasHapus
  2. Ikutan....
    Jiah @jiahjava jiahaljafara32@gmail.com

    saya mau minta maaf pd siapa saja secara face to face. Dalam hidup, saya kan tidak pernah tahu, mungkin ada kata, tulisan atau apa pun yg menyakiti org lain. Kalau minta maaf sama Tuhan ya gampang, kalau sama orang/makhluk itu susah.

    BalasHapus
  3. Nama : Uniek Kaswarganti
    Twitter : @UniekTweety
    Email : uniek_s@yahoo.com

    Saya mau bagiin buku2 koleksi pribadi saya ke orang2 yg membutuhkan bacaan namun gak mampu beli. Daripada menuh2in rak buku dan jadi pajangan aja, mending kan ada yg mengadopsi dan sukur2 ntar mereka kasihkan lagi ke orang lain biar manfaat membaca bukunya berjalan terus :)

    Belum baca Lara aja udah ngeri banget nih jawab pertanyaan ini hihiiiii.... Semoga sukses blogtournya ya Putri...

    BalasHapus
  4. Nama : Ika Puspitasari
    Twitter : @ikapuspita17
    email : bundafinaufara@gmail.com

    Saya mau mengumpulkan semua keluarga saya yang tinggalnya mencar-mencar (berjauhan), peluk mereka satu-satu dan bilang bahwa saya sangat mencintai mereka. Itu saja.

    BalasHapus
  5. Nama : Neneng Lestari
    twitter : @ntarienovrizal
    email: n_tarie90@yahoo.com

    Keinginanku sebagai seorang anak, aku ingin membahagiakan orang tuaku. Dengan cara memberikan mereka kehidupan yang layak, agar mereka di masa tua tidak mengalami kesulitan hìdup ketika sepeninggalanku nanti.

    Sebagai seorang istri sekaligus ibu, aku ingin memberikan pengganti wanita yang layak dan pantas untuk mengurusi suami serta anakku. Merawat mereka dengan penuh cinta

    BalasHapus
  6. Nama : Agatha Vonilia Marcellina
    Akun Twitter : @Agatha_AVM
    email : avm_agathayu@yahoo.co.id

    Jika hari ini adalah hari terakhirku dan aku hanya memiliki satu kesempatan untuk mewujudkannya, aku ingin melihat senyuman anak didikku dan mengajar mereka kembali. Setelah resign dan memilih untuk melanjutkan kuliah, sampai sekarang aku tidak bisa lepas dari senyum ceria mereka. Bermain, belajar dan bersenda gurau bahkan terkadang menjahili mereka. Beban berat dan segala masalah terasa lenyap begitu saja melihat mereka tertawa.

    Tidak ada yang lebih membahagiakan melihat mereka tumbuh. Aku juga kangen mereka memanggilku Bu Voni. Rasanya aku ingin kembali. Tapi kehidupan harus memilih dan harus memilih prioritas utama. Aku harus menyelesaikan kuliah. Mungkin kalau memang kesempatan terakhir itu ada dalam sisa-sisa waktuku, aku ingin sekali lagi mengajar mereka di dalam 1 kelas.

    BalasHapus
  7. Nama: Rahmah
    Twitter: @amma_chemist
    Email: chemist18rahmah@gmail.com

    Ketika ini adalah hari terakhirku, maka saya akan bertemu Mama, suami dan anakku. Di depan Mama saya akan minta maaf dengan sepenuhnya sampai Mama benar-benar ikhlas dan ridho' akan keberadaanku sebagai anaknya selama ini. Saya ingin Mama menghapus semua kenangan buruknya terhadapku dengan satu kata MAAF. Sebab pintu Syurga tak akan pernah terbuka bagiku jika di hati Mama masih ada luka perih yang terjadi karenaku.
    Begitupun dengan suamiku. Saya akan meminta maaf dan ikhlas terhadap diri saya yang selama ini telah menjadi pendampingnya. Ridho suami juga sangat penting bagi seorang istri. Dan semoga suamiku benar-benar melupakan semua kenangan pahit antara saya dengannya dan menggantinya dengan maaf yang disertai senyum tulus dan pelukan hangat yang terakhir.
    Sedangkan untuk anakku, saya ingin meminta maaf juga atas semua kekhilafan yang telah saya lakukan padanya. Boleh jadi selama mengasuh dan mendidiknya, saya telah melakukan kesalahan yang boleh jadi menggugurkan pahala seorang Ibu. Dan semoga anakku bisa menerima dengan ikhlas kepergianku tanpa merasakan sedih dan tidak merasa bahwa Tuhan tidak adil pada hidupnya.

    BalasHapus
  8. Nama: Ananda Nur Fitriani
    Twitter: @anandanf07
    Email: Anandanftrn@gmail.com

    Jika hari ini adalah hari terakhirku, aku akan berusaha sebisa mungkin untuk membahagiakan orang tua ku. Meminta maaf kepada mereka, menitipkan mereka kepada kakak kakak ku, dan kalau bisa aku ingin membawa mereka pergi haji. Aku ingin bersikap sebaik baiknya kepada mereka dihari itu. Aku akan memastikan bahwa setelah aku pergi, mereka akan hidup bahagia. Aku ingin membuat mereka bangga atas apa yang telah aku dapatkan selama hidup di dunia ini. Aku akan berterima kasih kepada mereka dan mengatakan bahwa aku sangat menyayangi mereka :)

    BalasHapus
  9. Nama : Anis Andriyani
    Twitter : @nizz_aniss
    Email : Anisandriyani76@ymail.com

    Jika hari ini hari terakhirku, aku ingin menghabiskan waktu bersama orang" disekitarku. aku tak ingin menyesal karna selama ini telah melewatkan moment berharga bersama mereka. Dan aku ingin di akhir usiaku mereka tau betapa aku sangat bahagia berada di tengah-tengah orang yang aku sayangi. Aku ingin mereka mengenangku di hatinya yang paling dalam, meski aku tak ada lagi disisi mereka.

    BalasHapus
  10. bimo rafandha
    @bimoafandha
    bimorafandha@gmail.com

    kalau ini hari terkhirku, aku pengin menghabiskannya dengan mempersiapkan segala hal tentang kematianku agar nantinya orang-orang yang kutinggalkan tidak mendapat banyak masalah dan merasa direpotkan. :D

    BalasHapus
  11. Rini Cipta Rahayu
    @rinicipta
    rinspiration95@gmail.com

    Jika hari ini adalah hari terakhirku, aku ingin berkontibusi maksimal dalam segala hal yang ku kerjakan, baik di keluarga, di lingkungan, di kampus, dimana saja. Aku ingin mengeluarkan karya yang terbaik agar nantinya bisa bermanfaat bagi orang lain, at least dikenal lah ya..
    Apa lagi yang bisa dikenang oleh seseorang yang telah tiada selain pengorbanan, jasa-jasa dan karyanya.
    Terima kasih

    BalasHapus
  12. Annisa Nurjannah
    @icajahe
    ica.jahe94@gmail.com

    Saya ingin meminta maaf pada semua orang yang pernah tersakiti oleh saya baik disengaja maupun tidak.. juga bertaubat atas dosa2 yg saya lakukan..

    BalasHapus
  13. Sore ... Sudah aku kirim biodatanya lewat yahoo dan gmail. Nggak nyangka banget bisa dapat novelnya. Terima kasih ya. :)

    BalasHapus
  14. Nama: Anis Antika
    Twitter: @AntikaAnis
    Email: anis_antika@yahoo.com

    Keinginan yang ingin aku wujudkan sederhana banget. Yaitu, kembali ke masa kecil saat keluargaku masih sangat hangat. Kakak yang masih sangat aku banggakan. Ayah dan Ibu yang selalu tersenyum hangat dan memanjakan kami. Serta adik kecilku yang begitu manis yang selalu mengikuti kemana pun aku pergi. Yang selalu ingin memakai baju yang sama denganku. Yang selalu menurut apa pun yang aku katakan. Aku sangat ingin kembali ke masa itu.

    BalasHapus
  15. mav kak baru buka blog. okee.. aku kirim segera yya :)
    makasih sebelumnya.. gak nyangka bnget dehh :D

    BalasHapus